Fighting !! |
First, Niat.
Setiap kita hendak melakukan sesuatu, kita pasti niat terlebih dahulu, ya kan ? Begitu juga saat kita hendak melakukan usaha untuk menjadi Sang Juara. Niatlah . Disamping kita punya niat, kita juga punya harapan untuk menjadi Sang Juara.
Second, Usaha.
Menjadi Sang Juara bukanlah kewajiban, tapi berusaha untuk menjadi Sang Juara itu WAJIB! Menjadi Sang Juara itu juga bukan karena takdir, tetapi usaha kita yang akan menentukan.
Usaha I : a) Mandengarkan dan Memperhatikan.
Artinya, kita dituntut agar mendengar dan memperhatikan penjelasan dari guru atau setingkatnya. Cukup dengan mendengar dengan santai tetapi serius.
b) Membaca dan Menulis.
Buatlah catatan dari materi penting / sering disebut Merangkum. Dengan merangkum / menulis kita akan membaca minimal 2x yaitu pada saat membaca untuk akan ditulis dan membaca ketika menulis. Jadi dengan Menulis kita dapat mudah mengingat materi tersebut.
c) Menghafal dan Memahami.
Menghafal materi baik yang akan diterangkan maupun yang sudah diterangkan. Menghafal materi tidak harus langsung dihafalkan 1 bab atau lebih, karena untuk menghafal 1 lembar catatan / rangkuman yang telah kita buat butuh waktu yang cukup lama. Oleh karena itu, untuk menghafal suatu materi tidak boleh hanya dihafalkan ketika akan ulangan. Jangan lupa kita juga perlu memahami materi tersebut agar lebih mudah dalam menghafal dengan mencari logika materi tersebut.
Usaha II : a) Atur waktu belajar kamu dengan baik, usahakan tidak ada yang mengganggu sehingga kita belajar dengan nyaman.
b) Pilihlah tempat yang menurut kamu nyaman untuk belajar, misalkan diruang yang lampunya terang.
c) Duduk dengan tegak atau 900.
d) Jarak mata dengan buku 30 cm.
e) Jangan takut mencoba.
Third, Semangat.
Semangat juga mempengaruhi dalam terbentuknya Sang Juara, supaya saat kita melakukan usaha dengan cara mencoba dan terus belajar kita dapat menikmatinya dengan enjoy.
Last, Berdo’a dan Bersyukur.
Memohonlah kepada Tuhan, agar dilancarkan saat belajar dan diberi kemudahan saat mengerjakan sesuatu atau tugas. Bersyukurlah hanya kepada Tuhan, karena-Nya kita bisa.
Note :
- Jangan belajar hanya pada saat menjelang ujian. Jika terlalu lama dalam keadaan diam (tidak belajar), maka kita semakin sulit untuk memulainya. Semakin lama kita tidak belajar, semakin besar kecenderungan kita untuk tetap tidak belajar.
- Buat suatu keadaan sedemikian hingga seolah-olah kita selalu dalam keadaan belajar. Ini tidak berarti kita harus terus menerus belajar tanpa istirahat. Dimaksud di sini, kita belajar secara berkesinambungan dan teratur. Sinambung artinya nyambung antara proses belajar hari ini dengan hari-hari kemarinnya. Kalaupun kita liburan, upayakan kita tidak lepas sama sekali dengan mata pelajaran.
- Bangkitkan motivasi yang kuat untuk belajar, terutama untuk pelajaran yang lebih sulit. Semakin sulit materi pelajaran, semakin besar motivasi yang diperlukan untuk menguasainya. Untuk membangkitkan motivasi ada berbagai cara, antara lain: Bayangkan betapa puas dan bangganya kita kalau kita mampu menguasai pelajaran yang sulit; Anggaplah semua pelajaran penting dan berguna bagi masa depan kita; Kejarlah prestasi terbaik karena kesempatan yang lebih baik biasanya lebih memihak pada orang-orang terbaik; Ingat belajar itu termasuk ibadah. Tuhan tidak menilai kesuksesan belajar kita hanya dari nilai hasil ujian, tetapi Tuhan akan menilai proses perjuangan kita untuk memperoleh nilai tersebut.
- Jangan sekali-kali membenci suatu mata pelajaran. Pepatah mengatakan, tak kenal maka tak sayang. Dalam hal ini mungkin anda belum mengenal mata pelajaran tersebut. Coba kenali lebih jauh, mungkin anda akan menyayanginya.
Mari kita tunjukkan kemampuan kita, kita pasti bisa!
Semoga bermanfaat, GOOD LUCK FRIEND
Komentar
Posting Komentar